Senin, 29 November 2010

Cyborg Citizens


PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah menunjukkan jati dirinya dalam peradaban manusia dewasa ini. Sudah tentu tidak dapat diingkari dan dipandang sebelah mata, peran perkembangan teknologi informasi telah memberikan share yang signifikan terhadap nilai tambah ekonomi. Efisiensi dalam berbagai bidang, khususnya dalam masalah waktu, tenaga dan biaya melalui kecepatan dan ketepatan informasi, serta performa fisik telah dapat ditingkatkan dengan sangat drastis, sekaligus berarti telah mampu mengefisienkan penggunaan tempat dalam artian kapasitas ruang.
Bukan itu saja, penampilan fakta kongkret dari sebuah situasi dan kondisi yang dapat diakses dari tempat berbeda secara bersamaan dan dengan durasi tanpa batas, telah menganulir akan keragu-raguan terhadap eksistensi kejujuran manusia. Bahkan, kejujuran itu sendiri yang tadinya hanya sebagian dapat dideteksi melalui sorot mata, pada saat sekarang ini dengan kemampuan teknologi mampu mengolaborasi gelombang emosi, sehingga dapat diidentifikasi tingkat kejujuran yang diimplementasikan. Kehidupan ke depan sebagian besar akan dininabobokan oleh kemjuan teknologi informasi tersebut.
Kelompok masyarakat yang maniak terhadap perkembangan teknologi informasi, memiliki kemampuan yang sangat tinggi dalam memprovokasi, dan memberikan pengaruh kepada lingkungan. Dengan bumbu kecanggihan dan kepraktisan yang ditawarkan, serta pemahaman manfaat ekonomis yang diberikan melalui kemudahan dan daya guna yang ditimbulkan oleh kemajuan tersebut, telah mampu menyeret lingkungan untuk menjadi pengikutnya, sehingga menjadi anggota yang secara tidak langsung justru menjadi lebih fanatik terhadap ketergantungannya pada kemajuan teknologi tersebut.
Jika masyarakat sudah terlena terhadap ketergantungan akan pemanfaatan kemajuan teknologi, mestikah harus apriori terhadap perkembangan sektor yang satu ini? Hanya yang perlu disinkronkan adalah bagaimana pesatnya kemajuan teknologi tersebut, dapat diimbangi oleh kedewasaan pola pikir masyarakat dalam peradaban masing- masing. Sehingga semua manfaat positif yang terkandung di dalamnya mampu dimanifestasikan agar mampu membantu dan mempermudah kehidupan masyarakat. Harkat kemanusiaan masih tetap terjaga seiring dengan kemajuan teknologi, inilah menjadi kewajiban semua pihak untuk terus ditanamkan agar keseimbangan dapat dipertahankan.
Tidak dapat dimungkiri dengan kompleksnya permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan, sudah mampu dibayangkan bagaimana krodit dan ruwetnya jika tidak diimbangi dengan perkembangan teknologi. Teknologi telah membuat segalanya menjadi lebih sederhana dan sangat simpel. Perkembangan dari yang sederhana melalui perjalanan mulai dari kapasitas ato, pemko, piko, nano, mikro dan mili, sampai kilo, mega, giga, dan sebentar lagi tera. Kapasitas tera setara dengan sepuluh pangkat enam kapasitas giga (1 tera = 106 giga). Jadi dapat diprediksi berapa besarnya kapasitas data dan informasi yang dapat disimpan dari sebuah paket data yang hanya sebesar satu tera. Kemampuan ini sebentar lagi akan merajai paket komputer dan peralatan lainnya, sehingga betapa mudahnya kemanjaan yang diberikan oleh perkembangan teknologi.
Perkembangan dari yang sederhana sampai dengan sekarang ini telah banyak menghabiskan tahun dan biaya eksplorasi serta penelitian, sehingga sepantasnyalah masyarakat dalam memanfaatkan produk teknologi tersebut dapat menspesifikasi bagian yang bermanfaat dalam kehidupan tanpa mengurangi nilai-nilai kehidupan itu sendiri.

Dampak Teknologi
Dampak dari adanya perkembangan teknologi semua sudah dapat merasakan, mulai dari kecanggihan video audio, pesawat televisi, air conditioner, telepon seluler, ipod, komputer sampai peralatan rumah tangga. Hampir semua komoditas tersebut menawarkan kemanjaan terhadap tiap inci dari tubuh manusia yang juga kelihatannya setiap saat membutuhkan sentuhan-sentuhan kemanjaan tersebut. Tidak sedikit masyarakat yang kalang kabut karena AC tidak jalan, handphone tidak ada sinyal, komputer hang, email yang diblokir, sampai pemanas air yang tidak berfungsi. Sangatlah panjang jika disebutkan satu per satu, tetapi yang jelas produk-produk tersebut jika terdapat gangguan membuat situasi menjadi tidak nyaman dan kerja menjadi sangat tidak menggairahkan. Ini artinya betapa ketergantungan terhadap teknologi semakin lama semakin mencengkram dalam kehidupan sehari-hari.
Tidak ada salahnya untuk mencermati dan waspada, karena dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan sedikit demi sedikit telah mengubur kemampuan manusia, mematikan kerja psikomotorik, serta intuisi menjadi tidak tajam lagi. Padahal semua tahu bahwa ketajaman intuisi sering memberikan hasil di luar yang diperkirakan. Jika intuisi tidak terasah dengan adanya kemudahan tersebut, ibarat keterampilan jika tidak sering dipergunakan maka semakin lama menjadi tidak terampil lagi.
Sementara dampak teknologi telah mulai terasa dengan menyusutnya rasa kekeluargaan dan kebersamaan. Sebuah rumah tangga bisa jadi bukan merupakan sebuah tempat tinggal, karena di dalamnya sudah tidak terdapat kehangatan. Orangtua sibuk dengan pekerjaannya, sehingga tidak sempat bercengkerama dengan anggota keluarga, di pihak lain anak-anak sibuk dengan permainan video game, televisi dan ber-SMS-ria. Akhirnya kontak kemanusiaan di dalam rumah tangga tersebut menjadi kering, tidak memiliki sukma, dan rumah hanya menjadi sebatas tempat persinggahan yang selanjutnya ditinggalkan tanpa memberikan kesan apa-apa. Kondisi ini jelas bukan menjadi rumah tangga yang didambakan.
Kecenderungan seperti ini mestinya sudah terdeteksi sejak awal, dan ada upaya untuk mengarahkan pada rel yang seharusnya dari seluruh lingkungan keluarga sendiri. Dampak lain dari kemajuan teknologi telah melahirkan budaya plagiat mulai dari tempe, tahu, batik, lagu, karya ilmiah, sampai dengan budaya yang diklaim oleh pihak lain. Ini tidak lain karena kemajuan teknologi tidak seimbang dengan kedewasaan berpikir, akhirnya saling melempar tanggung jawab dan bermuara pada menipisnya nilai solidaritas dan kemanusiaan umat. Semoga semua mata terbuka, bukan hanya untuk melihat, tetapi mencermati keganjilannya serta berupaya untuk memperbaikinya.
Kemajuan teknologi informasi yang serba digital membawa orang ke dunia bisnis yang revolusioner (digital revolution era) karena dirasakan lebih mudah, murah, praktis dan dinamis berkomunikasi dan memperoleh informasi. Di sisi lain, berkembangnya. teknologi informasi menimbulkan pula sisi rawan yang gelap sampai tahap mencemaskan dengan kekhawatiran pada perkembangan tindak pidana di bidang teknologi informasi yang berhubungan dengan “cybercrime” atau kejahatan ayantara. Masalah kejahatan mayantara ini sepatutnya mendapat perhatian semua pihak secara seksama pada perkembangan teknologi informasi masa depan, karena kejahatan ini termasuk salah satu extra ordinary crime (kejahatan luar biasa) bahkan dirasakan pula sebagai serious crime (kejahatan serius) dan transnational crime (kejahatan antar negara) yang selalu mengancam kehidupan warga masyarakat, bangsa dan negara berdaulat. Tindak pidana atau kejahatan ini adalah sisi paling buruk di dalam kehidupan moderen dari masyarakat informasi akibat kemajuan pesat teknologi dengan meningkatnya peristiwa kejahatan komputer, pornografi, terorisme digital, “perang” informasi sampah, bias informasi, hacker, cracker dan sebagainya.


Pengaruh Perkembangan Teknologi terhadap Pergeseran Nilai–nilai Budaya
Bangsa yang besar adalah bangsa yang mau menghargai budayanya, mungkin itu adalah istilah yang tepat untuk menggambarkan begitu beragamnya budaya orang Indonesia mulai dari Sabang sampai Merauke. Beribu – ribu pulau, suku, bahasa, adat, membuat Indonesia menjadi salah satu daya tarik dan Negara yang paling kaya dipandang dari budayanya. Secara matematis kita tidak dapat menghitung betapa melimpahnya kekayaan budaya kita.
Dipandang dari adatnya ke-Timuran-nya maka Indonesia sangat berbeda dengan daerah yang ada di Barat, rata – rata orang Timur sangat menjunjung tinggi nilai – nilai budayanya sendiri sebagai aset untuk melestarikan daerah dan budayanya secara turun – temurun. Nilai – nilai budaya yang secara turun – temurun yang dimaksud adalah Sopan, Santun, Taat, Menghormati, Menghargai, Menjunjung Tinggi Adat, Tata Krama Pergaulan, dan lainnya yang menjadi ciri khas orang Indonesia. Kebiasaan mengalah, menghargai jasa orang lain, menghormati hak milik orang merupakan gambaran betapa orang Indonesia merupakan bangsa yang sangat menjunjung tinggi budayanya. Bagi orang Indonesia budaya adalah jembatan menuju kesuksesan, budaya adalah tempat untuk mencari solusi jika terdapat permasalahan, budaya adalah harta yang tak ternilai harganya.
Perubahan dalam hidup boleh terjadi akan budaya dengan nilainya yang tak terhingga akan tetap menjadi simbol bagi orang Indonesia dalam kehidupannya. Terbukti walaupun kemajuan begitu pesat saat ini akan tetapi dalam setiap kesempatan tetaplah budaya dikedepankan dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan.
Pada prinsipnya setiap perkembangan dan kemajuan dalam segi apapun baik adanya, setiap manusia menginginkan perubahan pun demikian dalam konteks kehidupan bermasyarakat.
Dari sekian banyak bidang ada dan berpacu untuk kemajuan salah satunya adalah bidang teknologi, yang menghadirkan perubahan dan kemajuan untuk selanjutnya digunakan oleh manusia. Beragam teknologi yang diciptakan memungkinkan manusia untuk bebas memilih apa yang diinginkan.
Perkembangan teknologi seperti yang sudah tersaji diatas tentu membawa perubahan yang begitu baik dan pesat dalam kehidupan manusia. Perkembangan itu baik adanya jika sesuai dengan apa yang diharapkan. Bagaimana jika perkembangan teknologi membawa pengaruh negatif dalam hidup manusia ? apakah pengaruh negatif dari teknologi mempengaruhi pergeseran nilai – nilai budaya dalam kehidupan manusia ? Kedua pertanyaan ini menjadi wajar apabila kita perhatikan dengan seksama dampak dari kemajuan saat ini.
Tidak dipungkiri bahwa perkembangan teknologi saat ini juga membawa pengaruh yang kurang baik atau negatif dalam kehidupan manusia. Kehadiran tekologi yang sedemikian canggih membuat masyarakat umum mempunyai begitu banyak pilihan untuk memilih apa yang dikehendakinya.
Pertanyaan kedua apakah pengaruh negatif teknologi mempengaruhi bergesernya nilai – nilai budaya dalam masyarakat, jawabannya iya. Teknologi diciptakan oleh manusia untuk dapat memenuhi kebutuan manusia itu sendiri, akan tetapi pada perkembangan selanjutnya justru teknologi tersebut disalah gunakan. Misalnya lewat teknologi internet atau dunia maya orang akan semakin mudah mengakses situs – situs porno yang justru itu datang dari kaum muda, hal ini tentu membuat pergeseran norma asusila dalam hidup kaum muda tersebut. Ini menjadi satu contoh dari sekian banyak contoh yang ada dalam kehidupan sehari hari masyarakat.

Contoh lain adalah dampak teknologi adalah dalam bidang militer, berpuluh – puluh macam senjata dicipatakan untuk membunuh manusia, kemana larinya budaya untuk saling menolong, menghargai sesama manusia kalau teknologi yang diciptakan justru dipakai untuk membunuh manusia sendiri. Yang paling hangat dalam ingatan kita tentunya kasus penculikan dan perkosaan yang dilakukan oleh pelajar beberapa waktu lalu yang justru dilakukan setelah pada mulanya berkenalan lewat media teknologi jejaring sosial online facebook. Dengan begitu mudahnya orang dapat mengakses informasi diri dan menyebarluaskan kepada sesama teman, akibatnya prostitusi pun dapat dilakukan lewat dunia maya ini yang justru merupakan efek dari perkembangan teknologi modern. Dan masih banyak lagi contoh betapa perkembangan teknologi yang begitu canggih justru disalah gunakan mengakibatkan bergesernya nilai – nilai budaya umat manusia itu sendiri.
Dalam upaya mempertahankan nilai nilai budaya dalam lingkungan masyarakat tentunya dibutuhkan kerja yang eksta, mengingat bahwa nilai – nilai budaya dalam masyarakat menentukan pula perkembangan kehidupan sosial masyarakat itu sendiri. Mereka yang mampu bertahan di tengah kehidupan teknologi yang semakin canggih tentunya akan mendapatkan kehidupan yang diinginkan, demikian sebaliknya.
Bagaimana upaya mempertahankan nilai – nilai budaya dalam kehidupan masyarakat ? Ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh manusia dalam upaya membentengi diri dari arus negatif teknologi. Beberapa hal tersebut antara lain :
1. Memperkenalkan pentingya nilai – nilai budaya kepada anak sejak usia dini
2. Memberikan pemahaman kepada anak, masyarakat dan elemen lainnya betapa vitalnya nilai – nilai budaya terhadap kehidupan
3. Memberikan batasan terhadap hal yang bersifat negatif yang masuk dalam hidup dan kehidupan suatu masyarakat
4. Menjadikan nilai – nilai budaya sebagai ujung tombak dari norma kehidupan keluarga dan masyarakat
5. Menjunjung tinggi nilai – nilai budaya
6. Memandang teknologi dengan segala kemajuan dan perubahannya dalam arti yang positif
7. Menggunakan fasilitas kemajuan teknologi untuk hal yang baik dan positif
8. Sebagai orang tua wajib untuk memberikan pengawasan ekstra kepada anak, baik dalam penggunaan teknologi atau pergaulan sehari-hari.
Memang dalam penerapannya terkadang sulit untuk mengikuti keinginan dibanding kata hati, akan tetapi untuk hidup yang lebih baik kita dituntut untuk melakukan perubahan dalam hidup kita.
Setinggi apapun kemajuan teknologi yang ditawarkan kepada kita akan tetapi kita salah menggunakannya tentu akan membuat hidup kita menjadi salah jalan, justru teknologi tersebut akan menyesatkan hidup kita sehingga nilai – nilai budaya hidup kita tidak lagi sesuai dengan yang kita harapkan, akhirnya ada yang harus dikorbankan dari kejadian tersebut.
Semuanya berpulang kembali kepada kita manusia sebagai makluk sosial, apakah teknologi yang sedemikian canggih ini dapat kita maksimalkan penggunaannya atau justru perkembangan teknologi yang menyeret kita pada hancurnya kebudayaan kita ? anda dan saya yang akan menjawabnya.
Perkembangan Teknologi Informasi tahun 2010 semakin terasa majunya sejalan dengan kemajuan teknologi internet yang semakin maju. Internet adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer ke jaringan banyak komputer dengan bantuan fasilitas server, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data melalui sebuah blog/web tanpa melihat jenis komputer itu sendiri. akan tetapi sayang sungguh sayang di Indonesia belum didukung provider internet dengan layanan Internet super cepat dan murah yang ada juga internet super lambat dan masih mahal harga paketnya.
Di Jerman dimana-mana sudah tersedia layanan free hotspot Internet Gratis walaupun Internetnya berbagi atau Shared masih sangat cepat untuk browsing, upload dan download di Indonesia juga sudah mulai tumbuh layanan hotspot di tempat-tempat tertentu cuma larinya lelet, mudah-mudahan Pemerintah memperhatikan hal ini mengingat betapa pentingnya fasilitas Internet yang mendukung perkembangan teknologi Informasi di tahun 2010 ini.
Referensi di atas hanya sekedar motivasi saja mengingat perkembangan teknologi informasi yang semakin hari semakin meningkat apalagi sekarang di Internet banyak sekali bermunculan Bisnis Online atau Bisnis Internet yang sangat bergantung kepada koneksi internet yang baik seperti contoh: Bisnis Affiliasi, Bisnis UKM usaha kecil dan menengah seperti industri kerajinan yang dipromosikan di sebuah blog/web di Internet khabar gembiranya ada sebuah web dengan nama negeriads.com solusi berpromosi yang dapat digunakan oleh semua kalangan Pebisnis Internet termasuk industri UKM tadi.
Perkembangan Teknologi Informasi juga didukung oleh berkembangnya dunia blogger di Indonesia yang semakin hari semakin meningkat dari segi kuantitas dan kualitasnya hal ini juga didukung oleh layanan blogger.com, wordpress.com, blogdetik, dagdigdug dan lain-lain tidak lupa juga berkembangnya search engine seperti google, yahoo, bing, dan kini lahir nowgoogle.com dengan mottonya nowGoogle.com Adalah Multiple Search Engine Popular sehingga semakin menyemarakan perkembangan teknologi informasi di Indonesia khususnya.
Demikian dapat saya simpulkan dari beberapa sumber yang saya ambil  bahwa teknologi masa kini banyak manfaatnya dan juga banyak kekurangannya tergantung bagaimana SDM itu sendiri memanfaatkannya dan jangan disalahgunakan untuk hal – hal yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Semakin canggih teknologi kita juga tidak boleh lupa dengan kebudayaan kita. Selain itu sebagai bangsa pemuda Indonesia kita harus menyamakan Indonesia dengan negara – negara yang telah maju untuk lebih memajukan perkembangan teknologi dan informasi.
Tulisan ini juga dapat menjadi suatu acuan untuk berkreatifitas dan menemukan ide baru yang dapt diapresiasikan untuk masyarakat banyak.





Kamis, 25 November 2010

SOCIAL NETWORKING

SOCIAL NETWORKING
AGORA
Makna dari agora itu sendiri adalah tempat untuk pertemuan terbuka untuk warga negara berkumpul untuk bermusyawarah dengan raja atau dewan di negara/kota di Yunani Kuno. Agora itu termasuk tempat untuk bersosialisasi antara penduduk pada masa itu. Dapat juga menjalankan transaksi sosial dan berbaur dengan masyarakat sekitar. Dahulu kala orang masih kurang dapat bersosialisasi dengan intensif karena kurangnya alat informasi dikarenakan zaman pada waktu itu hanya mengandalkan informasi manual saja yang dikerjakan oleh orang. Kalau kembali pada zaman Yunani kuno kita diingatkan oleh tempat yang bernama “ALEXANDRIA”.

JEJARING SOSIAL
Namun dalam masa kini tempat untuk bersosialisasi tidak harus menggunakan tempat pertemuan namun dapat melalui jejaring sosial. Saat ini kita dapat menggunakan internet untuk bersosialisasi dimanapun dan kapanpun kita membutuhkannya. Sekarang ini banyak yang menggunakan facebook, tweeter, yahoo koprol, plurk dan masih banyak lagi jaringan sosial yang lain.
Diantara jaringan sosial tersebut saya akan menjelaskan tentang yahoo koprol. Jaringan sosial ini masih kurang diminati dibandingkan dengan facebook atau tweeter karena masih baru. Namun banyak juga yang sudah menggunakannya.
Pertama saya akan menjelaskan apa itu yahoo koprol?
mulai muncul di Indonesia sejak awal 2009, didirikan oleh Satya Witoelar, Fajar Budiprasetyo, dan Daniel Armanto. Layanan koprol sendiri memungkinkan pengguna ponsel untuk mengetahui anggota-anggota koprol lain yang sedang berada di lokasi di sekitarnya, berbagi foto, berdiskusi, meresensi tempat-tempat atau melakukan check in di suatu tempat tertentu.
Yahoo koprol adalah sebuah media jejaring social yang menyediakan berbagai macam kegunaan dan kemudahan untuk anda semua. Dengan alamat di www.koprol.com, kini anda bisa dengan mudah terhubung dengan banyak teman dan kenalan baru yang sama dengan minat anda. Anggota atau member juga berkesempatan untuk bertemu dengan pengguna Koprol yang lain saat mereka berada dalam sebuah lokasi. Karena itulah, koprol kini semakin banyak mendapat simpati publik layaknya Facebook pada beberapa tahun yang lalu. Bahkan bisa dibilang perkembangan dan banyaknya pengguna Yahoo koprol di Indonesia hampir sama dengan twitter. Hal tersebut dikarenakan Koprol adalah hasil karya dari anak bangsa asli Indonesia. Walaupun pada awalnya kurang dikenal karena bayang2 Facebook dan Twitter, tapi kini situs pertemanan gratis tersebut telah menjaring banyak pengguna bukan hanya di Indonesia saja namun hingga ke mancanegara

Perkembangan Koprol yang semakin pesat memang mulai nampak setelah diakuisisi oleh Yahoo. Namun hal tersebut disebabkan karena Koprol mampu menghadirkan sebuah situs yang lain daripada yang lain. Inilah sebuah tonggak baru dimana buatan Indonesia di dunia online diminati oleh salah satu perusahaan terkemuka di dunia. Dan dari data yang ada, koprol mulai bergerak menjadi sebuah situs yang paling banyak di kunjungi oleh masyarakat dunia. Kemudahan sign up atau registrasi bisa menjadi salah satu faktor yang mendukung perkembangan yahoo koprol. Hanya dengan mengunjungi alamat koprol.com dan mengisi beberapa kolom data diri, anda sudah bisa menikmati semua layanan yang ada didalamnya. Apalagi kini Yahoo koprol juga bisa diakses via hp atau Blackberry dengan lebih mudah. Dan semua fasilitas tersebut akan semakin mendekatkan Koprol dihati para pengguna dunia online di Indonesia dan dunia pada umumnya

Kehadiran koprol tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia, karena situs anak bangsa juga mampu diminati oleh bangsa lain. Jadi jika anda berminat untuk menjadi salah satu anggota koprol dan bertemu dengan teman dan orang2 yang baru disekitar anda, silahkan langsung menuju ke www.koprol.com, lakukan langkah registrasi dan sesaat setelah itu anda langsung bisa merasakan pengalaman yang baru berselancar dengan media pertemanan gratis buatan asli Indonesia
Yahoo koprol sama seperti facebook atau tweeter sama – sama jejaring sosial hasil buatan bangsa sendiri. Selain itu yahoo koprol juga sangat flexibel dalam arti :
1.      Kita bisa berteman, melihat komentar dan berkomentar ama siapa saja walau belum menjadi teman, nah sifat ini memungkinkan kita bisa mengenal siapa aja di Koprol misal :
@sonny88 : Waduh…hari ini kena marah Dosen deh…T_T
comment:
@dody:Kasian bgt sih lo…hahahaha
@Xie : Yang sabar yah…Namanya jg kuliah…heheh

2. Koprol di bagi-bagi berdasarkan Lokasi (Lokasi tertentu Ex : Negara, Kota, Mall, Universitas (Korea,Bandung, Bengkulu Indah Mall, Universitas Sriwijaya), memiliki sifat seperti YM (yahoo massager), so kita bisa “Cek In” agar dapat memuat status ditempat tertentu, namun ukan berarti harus tetap di satu tempat

3. Tempat tertentu terkadang membuat Fans Club tertenti misal yang saya temui di    @Seoul South Korea, disana semua orang membahas maslah Kpop (Korean pop Music), Kdrama (Korean Drama), semuanya Kpopers (Korean lovers gtu)

4. Serasa pulang Kampung buat yangAnak kosan, penggunaan bahsa daerah menjadi sekunder, misal kita” cek in” di @bandung : Sok..atu…Akang
5. Koprol tidak sulit seperti facebook, Twitter, dan lain – lain. Koprol hanya membutuhkan satu (1) Foto profile,  namun mempunyai kemampuan menampilkan fto lain. Di momen dan tempat dimana kita “cek in”.

6. Banyaknya User baru di Koprol

7. Kemapuan sharing ke FB, Twitter, YAhoo, jadi tiap update status atau comment di Koprol, juga akan terupdate ke Facebook dan Twitter kamu.

8. New World dan berteman dengan yang baru. Menambah suasana baru yang bisa menyenangkan dan enjoy
Untuk tambahan info yang didapat saat ini koprol diisukan akan dibeli oleh yahoo. RUMOR KOPROL akan dibeli Yahoo yang sempat menyebar luas di internet khususnya situs jejaring sosial Twitter, ternyata bukan isu belaka, karena perusahaan pesaing google ini secara resmi telah mengumumkan akuisisi tersebut.
Bagi Yahoo, akuisasi ini adalah hal yang biasa karena selama beberapa tahun terakhir perusahaan Amerika Serikat ini rajin menguasai perusahaan lainnya. Namun, kabar akuisisi Koprol tentu mengejutkan karena Koprol adalah perusahaan asli Indonesia.
Yahoo! Inc hari ini mengumumkan akuisisi Koprol. Bermarkas di Jakarta, Indonesia,” demikian dilansir Yahoo Finance. Yahoo menyatakan bergabungnya Koprol akan memperkaya layanan berbasis jejaring sosialnya.
Koprol merupakan layanan jejaring sosial yang didirikan PT Skyeight Indonesia sejak tahun 2008. Pengguna Koprol bisa memanfaatkan layanan ini untuk berbagi informasi, review, foto, dan informasi tambahan lainnya tentang lokasi tempat pengguna melaporkannya saat itu. Mirip layanan mikrobloging, namun dengan tambahan informasi dan mirip Foursquare, layanan sejenis asal AS yang dilaporkan gagal diakuisisi Yahoo.
selain itu para wartawan juga sering menggunakan yahoo koprol sehingga dapat membantu bersosialisasi dengan yang lainnya.
Beruntunglah kita hidup di era blogging dan media sosial seperti sekarang ini. Kita bisa dengan mudah menemukan dan memilah-milah informasi yang kita perlukan. Hebatnya lagi, semuanya bersumber dari pengguna itu sendiri. User generated content, begitulah istilahnya. 
Contohnya Koprol, sebuah layanan micro-blogging berbasis lokasi karya putra-putra Indonesia. Prinsipnya, melalui layanan ini, pengguna laptop atau telepon seluler bisa melakukan check-in (berbagi lokasi secara real-time), kemudian berbagi status dan memulai percakapan dengan pengguna lainnya. 
Jika time-line di Twitter berdasarkan siapa yang kita follow, time-line kita di Koprol justru berisi status para pengguna lain di sekitar lokasi kita check-in. Di sinilah “pintu masuk” kita dalam menemukan teman-teman baru di samping bertemu teman-teman yang sudah dikenal sebelumnya, baik secara online maupun offline. Dari sinilah komunitas-komunitas virtual baru terbentuk. 
Bagi profesi-profesi tertentu seperti wartawan, peneliti dan pengamat, layanan seperti Koprol tentu merupakan sarana yang menarik dalam memantau dan melacak fenomena-fenomena tertentu di dalam masyarakat. Saya mencoba mengelompokkan kegunaan Koprol bagi para jurnalis dalam menjalankan tugasnya. Inilah di antaranya: 
  1. Memantau komunitas: Dengan memantau sejumlah komunitas melalui layanan ini, seorang wartawan bisa dengan mudah mengetahui bentuk-bentuk komunitas yang sedang berkembang. Karena berbasis lokasi, secara umum tentu komunitasnya akan terbentuk berdasarkan domisili, tetapi tentu tidak tertutup preferensinya berangkat dari bidang-bidang tertentu. Benar, komunitas itu terbentuk berdasarkan kesamaan minat dan konteks.
  2. Sumber inspirasi: Apa yang menjadi percakapan di dalam komunitas maya semacam ini tentu akan menjadi indikator yang menarik bagi para jurnalis untuk mencari ide liputan atau tulisan. Terkadang apa yang diomongkan dalam komunitas seperti ini bisa saja berbeda dengan apa yang sedang terjadi dalam skala yang lebih besar — dalam skala nasional misalnya. Jika secara nasional sedang ramai diperbincangkan ketua umum sebuah partai yang baru terpilih, boleh jadi di komunitas virtual yang diomongkan justru pembukaan gerai burger yang baru di sebuah pemukiman atau mal.
  3. Sarana konfirmasi: Tidak terlalu sulit jika Anda ingin mendapatkan konfirmasi dan update dari komunitas ini. Jika terbetik berita ada peristiwa kebakaran atau meteor yang jatuh, Anda cukup mengecek siapa saja yang sudah check-in di sekitar lokasi kejadian. Ajukan pertanyaan dengan menyebutkan nama user yang dituju, besar kemungkinan Anda akan mendapatkan respon yang diperlukan. Anda juga bisa melacak siapa saja yang sudah memasang foto-foto kejadian di timeline-nya.
  4. Berinteraksi secara langsung: Di sinilah keunggulan layanan sosial seperti Koprol. Anda bisa dengan mudah berinteraksi langsung dengan tokoh atau subyek yang sedang Anda amati. Jika Anda sedang menulis soal fenomena kedai-kedai kopi di Jakarta, bukankah akan sangat mudah jika Anda memulainya dengan melacak cafe-cafe yang sudah memiliki akun di sini? Atau melemparkan pertanyaan ke teman atau follower Anda. Bukan sebuah keajaiban kalau Anda akan segera mengantongi jawaban-jawaban yang diperlukan.
  5. Sumber referensi: Anda juga bisa mengikuti komunitas yang hobi berbagi tautan-tautan informasi penting. Anda bisa memilah komunitas-komunitas tersebut berdasarkan kategori-kategori atau bidang-bidang tertentu. Hebatnya, informasi-informasi ini telah lebih dahulu mereka baca dan seleksi sehingga kita dengan mudah bisa langsung mengonsumsinya. Sebuah “direktori hidup”, bukan?
Selain wartawan para pekerja kantor juga memanfaatkan yahoo koprol ini.  Kegunaan Yahoo Koprol Kantor Yahoo Di Indonesia Setting Yahoo Outlook Yahoo Ylt Sig 116i Gsa 0 Q Http Mail Download Yahoo Password Recovery 33 Outlook Express Yahoocom Kelebihan Yahoo Koprol Koprolyahoocom
So What Is Yahoo Koprol ???
Dari namanya Yahoo Koprol berbaubau nama Indonesia. Ya memang benar Yahoo Koprol adalah Website mirip - mirip Facebook dan cara Edit Eetting Yahoo Koprol setelah Anda mempunyai akun Koprol tentunya akun tersebut tidak akan didiamkan begitu saja, Anda harus membenahi setting Koprol Anda seperti profil dan lain – lain.
Contohnya maraknya penggunaan Facebok di tahun 2009 sampai 2010. Selain itu masih ada jejaring sosial lainnya Contohnya : Friendster, Yahoo Messenger, Koprol, Twitter, MySpace, Dan Lain Lain. Kegunaan Dari Beberapa Sosial Ini Sama.
Pengenalan fitur Yahoo Koprol buat Anda yang sudah paham tentang seluk beluk.
Facebook, Google, Latitude FourSquare, Panoramio Dan Yahoo Koprol Adalah Sederet Contoh Inovasi Teknologi Informasi Dan Komunikasi TIK Yang Telah berhasil mempermudah orang untuk bersilaturahim virtual melalui Media Digital.
Cara Penggunaan Yahoo Koprol
Setelah memiliki akun di Koprol, pengguna dapat mengoperasikannya tiap berada di suatu lokasi. Dengan masuk ke dalam Koprol dengan memilih lokasi tempat pengguna berada, kemudian mengisi status yang memungkinkan pengguna saling bertukar informasi dengan pengguna Koprol lain. Pengguna dapat mengetahui dimana pengguna lain berada sambil bertukar status dan foto sampai video. Tetapi karena versi kali ini masih dalam bentuk beta, keleluasaan pengguna masih terbatas karena harus mendapat undangan dari pengguna lain, baru kemudian dapat membuat akun di Koprol.
- Mulai Ngoprol
Jelas, setelah sukses registrasi, sekarang saatnya untuk login/sign-in di http://koprol.com langsung. Tapi setelah registrasi selesai, otomatis langsung logged.
- Pilih lokasi kita
Kalau pertama kali masuk koprol, kita harus memilih lokasi dimana kita berada. Klik aja tombol “Check in”nya

- Mencari teman
Di koprol sebetulnya tidak bermasalah dengan ini. Karena kita bisa melihat streaming status/post oleh user² koprol lainnya yang lokasinya sama dengan kita. Itulah untungnya kita pilih ibukota masing² sebagai lokasinya.
Tapi tidak ada salahnya nge-add teman²mu agar menjadi Active Friends.     
Yang artinya, walaupun tidak 1 lokasi, kita tetap bisa melihat streaming mereka.
Kalau ada yang nge-add kita, biasanya kita mendapat alert. Begitulah istilahnya. Untuk lebih mudahnya langsung Find & Invite .
- Update status
Sama seperti twitter, koprol bisa kok update status
Dan sama pula seperti facebook, status kita bisa dikomentarin orang lain.
- Upload foto
Nah, ini fasilitas yang ada di facebook dan gak ada di .Dengan ini, kita bisa sekaligus meresensi tempat-tempat yang kita kunjungi. Mantap kan?
- Kirim message di Koprol!
Hehehe, kemarin penulis lupa neh nulis tips yang satu ini. Ini neh yang sering dicari” orang, apalagi yang berusaha pedekate via Koprol.
Caranya mudah kok, formatnya hanya seperti ini :
to:username_tujuan pesan yang ingin disampaikan.
Contoh :
to:aaezha makasih sob atas tips dan triknya
Mudah kan? Itu nulisnya di tempat kita nulis status ya
- Mentioned
Bagi Tweeps, pasti gak kaget dengan ini. Seperti twitter, kalo kita update status atau komentar dengan @ diikuti oleh username, maka si username tersebut akan mendapat notifikasi baru sebagai mentioned, yang artinya ‘yang disebut (namanya)’. Sering² aja mention @aaezha yaa
- Commented
Kalo yang ini artinya, seluruh postingan, komentar atau poto yang dikomentari oleh orang lain.
- Cross Posting
Posting ke twitter: Mereka yang memakai koprol dan twitter sudah minta ini dari dulu. Sekarang koproller bisa kirim status ke twitter. Seperti ke facebook, tapi tentunya dengan gaya khas twitter: tiap tweet mengandung hashtag lokasi anda, jadi pemakai twitter bisa klik dan lihat status lain mengenai lokasi yang sama.
Yang muncul di facebook:
jiahh meeting lagi @ Menara Jamsostek, Kuningan Barat
Yang muncul di twitter:
jiahh meeting lagi #MenaraJamsostek #KuninganBarat
Untuk menghidupkan, kunjungi “Sharing” di halaman Settings.


Sumber :






Kamis, 11 November 2010

Mapping The Subject - Mengapa Orang Tidak Peduli Dengan Orang Lain Disekitarnya????


MAPPING THE SUBJECT
Mengapa terkadang orang – orang tidak perduli dengan orang lain disekitarnya?
Petama – tama dapat dijelaskan arti dari peduli.
Peduli adalah sebuah nilai dasar dan sikap memperhatikan dan bertindak proaktif terhadap kondisi atau keadaan di sekitar kita. Peduli adalah sebuah sikap keberpihakan kita untuk melibatkan diri dalam persoalan, keadaan atau kondisi yang terjadi di sekitar kita.
Orang-orang peduli adalah mereka yang terpanggil melakukan sesuatu dalam rangka memberi inspirasi, perubahan, kebaikan kepada lingkungan di sekitarnya. Ketika ia melihat suatu keadaan tertentu, ketika ia menyaksikan kondisi masyarakat maka dirinya akan tergerak melakukan sesuatu. Apa yang dilakukan ini diharapkan dapat memperbaiki atau membantu kondisi di sekitarnya.
Sikap peduli adalah sikap keterpanggilan untuk membantu mereka yang lemah, miskin, membantu mengatasi penderitaan, dan kesulitan yang dihadapi orang lain.
Orang-orang peduli adalah orang-orang yang tidak bisa tinggal diam menyaksikan penderitaan orang lain.
Sikap peduli adalah sikap untuk pro aktif dalam mengatasi masalah-masalah di masyarakat dengan menggunakan dan memanfaatkan sumber daya yang ada di masyarakat.
Sikap peduli adalah sikap kesediaan untuk memberi solusi terhadap persoalan masyarakat. Agar masyarakat dapat mau berdonasi, agar masyarakat mau menyumbang, agar masyarakat memilih kerelawanan sehingga mau membantu kesulitan saudara-saudara kita.
Peduli Adalah sikap untuk memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan, selalu tergerak membantu kesulitan manusia lainnya. Sikap peduli adalah sikap untuk berusaha membangkitkan kemandirian yang ada di masyarakat.
Orang-orang yang peduli adalah orang-orang yang tidak bisa tinggal diam, melihat kelemahan, sikap berpangku tangan dan membiarkan keadaan-keadaan yang buruk terus terjadi di masyarakat.
Sikap peduli adalah suatu sikap untuk senantiasa ikut merasakan penderitaan orang lain, ikut merasakan ketika penderitaan sebagian masyarakat lain sedang sakit, ikut merasa bersedih ketika sebagian saudara-saudara kita di timpa musibah bencana, kesulitan atau ditimpa keadaan-keadaan yang memberatkan dan membangkitkan rasa kasihan dan iba.
Sebagai organisasi yang dilahirkan dari rahim penderitaan masyarakat, terutama masyarakat yang hidup dalam kondisi kekurangan dan selalu menderita, maka kewajiban organisasi yang paling utama adalah senantiasa menempatkan diri dalam posisi membela kepentingan mereka, memperjuangkan hak-hak mereka, menjadi pendamping dan teman bagi kehidupannya serta mengadvokasi dan menolong masyarakat kecil dan tertindas (mustad'afin) itu.
Karena kondisi seperti itulah, maka organisasi akan terdorong untuk mengemas berbagai program sebagai bagian dari pertolongan dan pembelaan terhadap nasib orang-orang yang tertindas. Upaya lain yang dilakukan adalah dengan senantiasa menyuarakan dan mengadvokasi kesulitan dan ketertindasan masyarakat yang hidup kekurangan itu.
Sebagai organisasi yang berperan membantu masyarakat yang tidak mampu, maka menolong masyarakat yang paling membutuhkan adalah hal yang menjadi prioritas. Manakala terdapat sejumlah orang yang memerlukan bantuan, akan tetapi ketersediaan sumber daya terbatas sehingga tidak mungkin membantu keseluruhan orang yang memerlukan bantuan, maka organisasi akan memprioritaskan yang paling membutuhkan.
Terlebih pada saat terjadi bencana, maka mengutamakan yang paling menderita adalah menjadi prioritas utama. Dalam konteks tingkat kualitas yang sama di antara sejumlah orang yang memerlukan bantuan, tetap saja terdapat perbedaan kesulitan kehidupan, kemiskinan atau tingkat penderitaan, maka organisasi akan mengutamakan yang paling membutuhkan (yang paling menderita).
Orang-orang sudah mulai untuk TIDAK! memperhatikan sekitarnya. 
Apakah kita sekarang sudah sangat-sangat INDIVIDUALISTIS ? 

Apa yang terjadi?
Aku ini seorang yang awam, tapi aku masih peduli……..
Aku peduli karena aku hidup ditengah masyarakatku yang juga peduli pada sekitarnya. Jadi kami adalah sekelompok MASYARAKAT KECIL yang masih peduli di tengah-tengah MASYARAKAT BESAR yang jumlahnya lebih sedikit tapi mulai melupakan darimana mereka berangkat, siapa yang mengantar mereka, dan apa yang mereka HUTANGKAN kepada kami.
Entah jadi apa kami ini nanti, jumlah kami banyak. Sangat banyak, tapi lebih sering kami tidak didengar, apalagi diperhatikan. Mungkin salah kalau saya bilang kami sering TIDAK diperhatikan, yang pastinya ada yang memperhatikan kami. Tapi ya begitu…diperhatikan dari jauh, tapi tidak ada tindakan nyata yang menyeluruh. mungkin istilahnya lebih tepat kami ini DIAMATI daripada diperhatikan.
Pikir MEREKA ” Maunya apa mereka yang lebih banyak dari KITA itu? Jangan lengah, AMATI terus!!! kalo dirasa ada sinyal yan kurang bagus buat kita, kasih aja yang mereka mau asal jangan kita kasih semua….perwakilan aja yang paling VOKAL. Nti juga DIAM”.
Apakah benar pikiran mereka begitu? Tidak akan ada yang tahu. Yang tahu cuma TUHAN dan Kepada Nya  lah kita berserah juga berdoa semoga pikiran MEREKA tidak begitu.
Semoga saja MEREKA benar-benar memperhatikan kita, hanya saja sebagian kita belum terjangkau oleh perhatian MEREKA karena kendala jarak dan waktu. Dan bila saatnya nanti, kita juga dapat giliran untuk mendapatkan perhatian yang TULUS dari MEREKA.
SALUT bagi MEREKA!  yang Benar-benar Perhatian pada kami, yang TIDAK maka terserah mereka yang pada akhirnya ada PENGADILAN yang benar-benar ADIL dan tidak terbantahkan dengan Saksi yang melekat pada tubuh KITA. 

Sudah berulangkali peringatan bahaya pemikiran liberal gaya Nasr Hamid Abu Zaid disampaikan, tetap saja paham seperti itu disebarkan. Catatan Akhir Pekan [CAP] Adian Husaini ke-240
Dalam bukunya yang terkenal, Islam at the Crossroads, Muhammad Asad/Leopold Weiss mengingatkan umat Islam, bahwa: ”The Imitation – individually and socially – of the Western mode of life by Muslims is undoubtedly the greatest danger for the existence – or rather , the revival – of Islamic civilization.”
Jadi, kata Asad, penjiplakan kaum Muslim – baik secara individual maupun sosial – terhadap gaya hidup Barat tanpa diragukan lagi adalah bahaya terbesar dari eksistensi dan kebangkitan kembali peradaban Islam. Buku Asad ini terbit pertama tahun 1934 dan telah ditejemahkan ke dalam berbagai bahasa. Buku kecil ini memberikan gambaran yang tajam tentang hakekat peradaban Barat yang disebut oleh Asad, sebagai peradaban yang memuja materi dan anti-agama (irrelegious in its very essence).
Lihatlah nilai-nilai peradaban Barat yang kini menyerbu rumah-rumah kita melalui media hiburan. Film-film, lagu, sinetron yang dijejalkan kepada generasi muda kita dipenuhi dengan urusan seputar syahwat jasadiah, baik menyangkut makanan maupun urusan seksual. Peradaban ini sangat mengagungkan unsur-unsur fisik. Jangan heran, jika dalam peradaban ini, wanita lebih dihargai karena unsur-unsur fisiknya. Kontes nyanyi dan loma kecantikan menjadi upacara yang sangat diagungkan, disiarkan ke seluruh penjuru dunia, tanpa peduli urusan moral.
Dalam kontes-kontes kecantikan seperti itu, setiap jengkal tubuh wanita diukur, ditelaah, dan dinilai untuk selanjutnya dipaparkan kepada publik. Bahwa si A memiliki tubuh terseksi di dunia. Media-media hiburan sibuk membuat ranking tentang wanita yang memiliki tubuh terindah. Bahkan, konon di suatu negara, ada majalah yang khusus menyajikan berita seputar alat kelamin wanita. Kata mereka, semua itu adalah ekspresi keindahan. Semua itu tidak ada hubungannya dengan pornografi, tetapi ekspresi seni. 

Salah satu buah dari reformasi di Indonesia adalah kebebasan dalam kontes-kontes kecantikan. Sudah beberapa tahun, Putri Indonesia senantisa tampil dalam acara pemilihan Miss Universe. Meskipun harus tampil secara vulgar dalam pakaian bikini, kontes seperti itu tetap dilakukan, dan televisi di Indonesia pun berlomba menyiarkan acara tersebut. Tidak ada rasa malu lagi untuk tampil dengan membuka aurat. Tujuan utamanya tentu saja adalah untuk mendapatkan penghargaan sebagai ”Ratu Kecantikan”.
Dengan cara itu, mungkin mereka ingin membuktikan, bahwa ternyata wanita Indonesia tidak kalah cantiknya dengan wanita negara lain? Lalu untuk apa? Katanya, untuk pariwisata. Biar turis mau datang. Biar diakui, bahwa negara Indonesia banyak wanita cantik. Setelah itu? 

Aneh! Inikah negara yang mayoritas penduduknya Muslim? Inikah negara yang menginginkan mendapat berkah dari Allah? Beginikah cara memajukan bangsa yang sedang terpuruk? Naif! Naif sekali! Akal yang sederhana pun tahu, bahwa bangsa ini akan bangkit jika rakyatnya mau belajar dan bekerja keras. Bangsa ini memerlukan pemimpin yang berani berpikir besar dan berani melakukan tindakan besar, bukan dengan mengirimkan wanita untuk mengumbar aurat di kontes ratu kecantikan. Para ulama sudah berteriak-teriak minta agar acara semacam itu dihentikan. Tetapi, pemerintah diam saja. DPR diam saja. Barangkali takut dikecam media. Takut dibilang kolot. Takut dibilang sok-moralis. Takut dibilang melanggar HAM. Memang, di alam reformasi dan kebebasan seperti ini, protes tidak dilarang, tetapi tidak perlu didengarkan.
Tokoh agama sudah teriak-teriak agar acara-acara yang menonjolkan unsur-unsur homoseksual dan lesbian dihentikan. Tetaoi, protes itu pun dianggap angin lalu. Televisi tetap saja menayangkan tontonan seperti itu. Ulama sudah berteriak, hentikan tayangan judi via SMS. Tapi, TV pun tidak peduli. Jalan terus! Yang penting dapat untung! Para ulama juga tidak menyerah untuk mengimbau agar tayangan-tayangan klenik dihentikan. Tapi, seruan itu juga diangap sebagai angin lalu. Yang penting untung, yang penting dapat duit banyak. Yang penting, acaranya laku, iklan banyak. Tidak peduli, apakah tayangan itu merusak moral atau tidak; tayangan itu meruntuhkan sendi-sendi kekuatan bangsa atau tidak. Tidak peduli! 

Sikap tidak peduli itu pula yang kini banyak menjangkiti banyak kalangan akademisi yang sudah tergila-gila untuk mem-Barat-kan Islam. Mereka tidak mau peduli dengan segala macam kritik. Banyak yang menganggap ini masalah remeh. Tidak peduli! Buku-buku yang merusak pemikiran Islam terus diterbitkan. Meskipun sudah diketahui sebagai buku yang salah. Tidak peduli!
Meskipun sudah berulangkali kita paparkan bahaya pemikiran liberal gaya Nasr Hamid Abu Zaid, tetap saja mereka menganggap kritikan itu sebagai angin lalu. Tidak peduli! Meskipun paham multikulturalisme sudah kita kritik, tetap saja paham itu disebarkan ke tengah masyarakat. Tidak peduli! Meskipun sudah kita tunjukkan kekeliruan dalam penafsiran Al-Quran atau pun kita tunjukkan kekeliruan dalam mengungkap data-datanya, tetap saja tidak peduli. Berulangkali kita tunjukkan bahwa ada guru besar yang kerjaannya sebagai penghulu swasta dan mengawinkan pasangan beda agama, tetap saja para petinggi kampusnya tidak peduli. Meskipun tahu ada dosen yang kerjaannya mengkampanyekan kehalalan perkawinan sesama jenis, tetap saja hal itu dianggap sebagai ”wacana”. Tidak peduli! 

Jika sikap tidak peduli semacam itu sudah mejangkiti para elite negeri ini, baik kalangan pemerintah maupun akademisi, apalagi yang bisa kita harapkan? Jika suami tidak peduli lagi apa yang dilakukan istrinya, apakah pantas dia disebut suami? Jika pemimpin negara tidak peduli dengan perilaku rakyatnya, apakah pantas dia disebut pemimpin negara? Jika guru tidak peduli dengan perilaku siswanya, apakah pantas dia disebut sebagai guru? Jika cendekiawan dan ulama sudah tidak peduli dengan perilaku umatnya, apakah pantas dia disebut cendekiawan atau ulama? 

Dalam tradisi peradaban Barat, seseorang dibiasakan untuk tidak peduli dengan kemunkaran dalam soal aqidah dan pemikiran. Mereka hanya peduli dalam soal-soal yang fisik, karena Barat memang peradaban yang sangat memuja materi. Mereka tidak peduli dengan urusan agama. Mereka sangat peduli dengan urusan korupsi dan kerusakan lingkungan, tetapi tidak peduli apakah seseorang beriman atau kufur, apakah seorang berdosa atau tidak. Mereka tidak peduli dengan semua itu! Yang penting masyarakat menjalankan ketertiban atau tidak. Itu yang mereka peduli.
Karakter masyarakat seperti itu tentu berbeda dengan masyarakat Islam. Sebab, dalam pandangan Islam, urusan terpenting dalam kehidupan adalah masalah keimanan. Maka, tugas pemimpin negara – disamping menyejahterakan kehidupan rakyatnya – juga melindungi aqidah masyarakat. Karena itu, dalam pandangan Islam, tugas utama seorang pemimpin Islam justru melindungi dan menegakkan Tauhid. Sebab, inilah tugas utama para nabi. Kita sudah sering membahas, bagaimana azab Allah akan turun ketika umat Islam melalaikan kewajiban amar ma’ruf nahi munkar

Dalam kaitan soal kepedulian inilah, maka Allah pun sudah mengingatkan agar kita senantiasa menegakkan iman dan mengembangkan sikap kritis terhadap kaum Muslim dan terutama kepada para pemimpinnya. Kita sangat prihatin dengan masih adanya gejala kultus di antara sebagian kalangan Muslim terhadap tokoh dan pemimpinnya. Mereka tidak peduli, apakah pemimpinnya itu keliru atau tidak. Bahkan, mereka sudah meletakkan nasibnya di dunia dan akhirat kepada sang pemimpin. Padahal, pemimpin itu bukan nabi, dan mungkin saja keliru dalam pemikiran dan kebijakan yang diambilnya. 

Karena sikap kultus itu sudah begitu membudaya, sampai-sampai ada yang marah-marah jika pemimpinnya dikritik. Ada yang marah karena Amin Rais dikritik; ada pula yang tidak terima ketika Nurcholish Madjid dikritisi pemikirannya; dan ada yang tidak terima jika Abdurrahman Wahid dikritik. Tidak sedikit yang menjadi fanatik kepada seorang tokoh atau kelompoknya melebihi fanatiknya kepada Islam itu sendiri, sehingga dia sangat marah ketika kelompok atau pemimpinnya dikritik. Meskipun sang pemimpin jelas-jelas salah, dia tidak mau mengritiknya dan berusaha keras menutupinya, supaya pemimpin dan kelompoknya tidak jatuh martabat.
Sikap kultus seperti ini tidak mendidik masyarakat. Rasulullah saw sama sekali tidak mencontohkan sikap semacam itu. Berkembangnya tradisi ilmu senantiasa diikuti dengan budaya kritis di tengah masyarakat, meskipun sikap kritis itu tetap berpijak kepada adab. Budaya kultus dan taqlid yang membabi buta justru bukan hanya merugikan masyarakat, tetapi juga akan merugikan sang pemimpin sendiri.
Pada tahun 2008 ini, misalnya, terbit sebuah buku berjudul ”99 Keistimewaan Gus Dur.” Dalam kata pengantarnya untuk buku ini, Muhaimin Iskandar menulis, bahwa ”Sebagai pemimpin, Gus Dur mampu mengawal, mendampingi dan mengayomi masyarakatnya menuju proses pembentukan kemandirian dan kehidupan yang demokratis.” Masih menurut Muhaimin, ”Gus Dur merupakan bagian dari kekayaan yang dimiliki bangsa ini yang patut diteladani oleh siapa pun yang memiliki perhatian dan kepedulian terhadap persoalan-persoalan umat.” 

Tentu saja, kata pengantar Muhaimin itu dibuat sebelum dia dipecat oleh Abdurrahman Wahid sebagai ketua umum PKB. Pujian setinggi langit juga diberikan oleh Prof. Dr. KH Said Aqiel Siradj, M.A, dalam pengantarnya untuk buku ini. Aqiel mengisahkan, bahwa Gus Dur mampu mengenali seorang waliyullah. Suatu ketika, Gus Dur menemui seorang yang penampilannya sangat sederhana layaknya seorang ”gembel”. Ternyata, menurut Aqiel Siraj, yang ditemui Gus Dur itu adalah seorang wali yang sedang menyamar. Begitu ketemu, Gus Dur minta didoakan oleh orang tersebut. Aqiel menulis: ”Rupanya, Gus Durlah yang berhasil menyingkap sosok waliyullah tersebut. Sementara kewalian itu hanya diketahui oleh diri sendiri dan Allah.”
Jadi, dengan cerita itu, apakah berarti Abdurrahman Wahid adalah seorang waliyullah? Wallahu a’lam. Hanya Allah yang tahu. 

Salah satu dari 99 keistimewaan Abdurrahman Wahid yang disebutkan dalam buku ini adalah kegigihannya dalam membela kaum tertindas. Contoh kaum tertindas yang dibela Abdurrahman Wahid adalah Ahmad Dani, Inul Daratista, kelompok Ahmadiyah, Tabloid Monitor, dan sejenisnya.
Kita bisa bersikap kritis terhadap posisi Abdurrahman Wahid dalam soal-soal tersebut. Benarkah Inul merupakan seorang wanita yang tertindas? Benarkah Ahmad Dhani termasuk kaum yang tertindas? Dan sebagainya. Jika Inul dikatakan sebagai makhluk tertindas, bagaimana dengan ribuan ibu-ibu dan anak-anak yang ditindas oleh berbagai tayangan TV yang merusak moral? Mereka tertidas, dan mereka tidak berdaya. Inul justru bergelimang harta dan dibela habis-habisan oleh kekuatan industri hiburan yang sangat fasis. Kita pun bisa bertanya, dimana posisi Abdurrahman Wahid dalam kasus penindasan rakyat Palestina, di posisi Israel atau rakyat Palestina? Mengapa dia lebih memilih bersahabat dengan Shimon Peres?
Kita maklum, bahwa para pendukung seorang tokoh kadangkala membuat pemaparan yang mengagungkan sang tokoh. Ketokohan Abdurrahman Wahid tidaklah diragukan. Banyak keistimewaan dimilikinya. Karena itulah, ketika akan mendeklarasikan Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU), para kyai senior di NU pun seperti merasa perlu menerbitkan sebuah buku kecil berjudul 

Kita tunggu saja akhir dari semua ”permainan” semacam ini. Kita yakin, Allah Maha Tahu apa yang sebenarnya terjadi. Allah tahu siapa yang benar dan siapa yang dusta. Pasti akan ada balasan untuk masing-masing. Para tokoh itu akan mempartanggungjawabkan perbuatannya sendiri kepada Allah SWT. Kita pun demikian. Di akhirat nanti, mereka akan berlepas tangan, dan tidak mau menanggung dosa-dosa kita.
Yang penting, kita tetap diwajibkan berdakwah dan melaksanakan amar ma’ruf nahi munkar. Mudah-mudahan, kita tidak termasuk golongan orang-orang yang tidak tahu dan tidak peduli dengan berbagai persoalan umat. Sebab, kata Rasulullah saw, barangsiapa yang bangun pagi dan tidak peduli dengan urusan umat, maka dia bukan bagian dari umat Islam.

Selain dari sikap – sikap diatas ada hal yang lain yan gdapat saya jelaskan tentang bagaimana sesorang itu tidak peduli dengan keadaan disekitarnya. Hal ini terkadnag tergantung dengan manusia itu sendiri. Bagaimana cara didikannya didalam keluarganya atauapun faktor dari orang lain. 

Kita dapat mabil contoh yang pertama adalah kemiskinan yang ada diindonesia :
Dalam tahun ke tahun masyarakat miskin diindinesia sangat banyak enatah apa yang terjadi apabila masih akan bertambah masyarakt miskinnya. Kita lihat saja di Jakarta ini, sangat banyak masnyarakat miskin. Mungkin penyebabnya adalah mereka kekurangan lapangan pekerjaan didaerahnya masing – masing. Apabila dilihat didaerah kebanyakan amsyarakat hanya menjadi buruh entah itu buruh tani atau buruh yang lain. Semakin lama penduduk desa semakin banyak, orang yang ingin bekerja pun semakin banyak, semakin sedikit lapangan pekerjaan yang ada. Sikap yang terjadi saat ini adalah pemerintah Indonesia mengabaikan keadaan masyarak miskin itu. Sampai akhirnya mereka berfikir ingin berpindah dari desa ke kota agar nasib mereka lebih baik di kota. Tapi hal itu masih tergantung pada seleksi alam di kota. Apabila orang yang berpindah malas maka ia akan terbuang atau menjadi tidak mempunyai pekerjaan namun apabila ia kreatif dan bersemangat maka ia akan mendapatkan pekerjaan bahkan dapat menciptakan lapangan pkerjaan sendiri. Semua yang dilakukan pasti ada seleksi alam siapa yang kreatif itu yang berhasil. Orang – orang yang tidak berhasil dia akan menjadi orang pemalas tidak bersemangat bekerja atau menjadi masyarakat miskin yang pekerjaannya tidak jelas. Kita dapat melihatnya di jalan –jalan di ibu kota ini banyak para pengemis, gembel, anak jalanan dan lainnya. Mereka itulah yang terkena seleksi alam. Mungkin ada beberapa orang yang merasa kasihan tapi ada beberapa orang yang menghiraukan mereka. Yang mernghiraukan ini lah mungkin berfikiran “siapa suruh pindah ke kota hanya memenuhi kesibukan dikota saja” mungkin bagi orang yan gseperti mereka sangat terganggu dengan keadaan para pengemis atau masyarakat miskin itu. Ada juga cara dari orang yang peduli dengan memberikan uang atau barng lainnya. Mengapa seperti itu? Mereka merasa iba dengan keadaan mungkin mereka berfikir apabila mereka berada diposisi seerti itu. Kebijakan dari pemerintah seperti mangadakan razia juga tidak efektif mereka dibawa ke panti sosial uttuk dibina dan diajarka seni seperti menjahit dan seni tnagan lainnya. Namun dari ada juga yang melarikan diri menjadi pengemis atau pengamen. Mengapa mereka tidak ingin dibina dan lebih memilih dijalanna? Hal seperti itu disebabkan mereka tidah betah dengan keadaannya. Mereka tidak mendapat uang dengan cepat. Peduli atau tidak peduli pemerintah dengan keadaan mereka yang seperti itu. 

Saran saya adalah bagaimana bila pemerintah membuka lapangan pekerjaan agar masyarakat yang kekurangan dapat bekerja dan masyarak yang kekurangan tidak boleh bermalas – malasan dan hanya menunggu lapangan pekerjaan. Harus memiliki inisiatif, pantang menyerah, dan kreatif agar mereka tidak menjadi masyarakat yang kekurangan. Sangat miris sekali apabila Indonesia di cap sebagai pemerintah yang tidak peduli dengan masyarakatnya. Semua masyarakat seharusnya ambil andil dalam hal ini. Mengapa? Karena kita berada di negara demokrasi negara yang dianggap negara lain kaya akan hasil alamnya yang seharusnya bisa memanfaatkannya dengan baik dan tidak dimanfaatkan oleh negara lain. 

Ketidak pedulian dari masyarakat akan membawa bencana bagi dirinya sendiri dan juga orang lain. Apa sebabnya? Mungkin mereka akan terus terganggu dengan masyarakat yang kekurangan yang belum bisa memnuhi kebutuhan hidupnya dan sangat prihatin untuk masyarakat yang kurang mampu tesebut. Yang dapat saya amati bahkan orang yang kekurangan tersebut juga tidak peduli dengan keadaannya. Mereka tetap malas dan tidak ingin berusahan yang lebih. Bgaimana pemerintah ingin mensejahterakan mereka? Sikap pemerintah dan siksap dari masyarakat itu sendiri harus balance (seimbang) apabila tidak begitu tidak akan ada masyarakat yang sejahtera dan akan terus kekurangan walaupun salah satunya sudah diperbaiki sikapnya.
Itulah yang dapat saya amati dan saya tulis disini. Sebaiknya kita semua peduli dengan keadaan disekitar kita. Dimanapun kita berada, seberapa tinggi jabatan kita. Kita tetap harus peduli agar semua menjadi sejahtera. 




NAMA             : FITRIA PRATIWI
NPM                : 12110849
KELAS                        : 1 KA 21
ANGKATAN   : 2010